MEDIA KAILI — Ketua DPRD Kabupaten Sigi, Minhar Tjeho, menerima kunjungan perwakilan panitia Festival To Maravola di kediamannya di Desa Tinggede Selatan, Kecamatan Marawola, Kamis malam (22/5).
Dalam pertemuan tersebut, Ketua Panitia Festival To Maravola, Masita, memaparkan konsep dan rencana kegiatan yang akan diusung dalam festival budaya itu. Ia menjelaskan bahwa festival ini bertujuan melestarikan nilai-nilai budaya lokal sekaligus memperkuat identitas masyarakat Marawola, yang sebelumnya lebih dikenal sebagai wilayah rawan konflik.
“Festival ini bukan hanya sebagai hiburan bagi masyarakat, tetapi juga menjadi wadah untuk memperkenalkan kekayaan seni dari 11 desa di Kecamatan Marawola. Termasuk permainan tradisional yang mulai punah, pasar barter yang akan dihidupkan kembali, sajian tarian kolosal, aneka jajanan kuliner tradisional yang kini sulit ditemui, serta potensi UMKM dari masing-masing desa,” ungkap Masita.
Pertemuan berlangsung dalam suasana hangat dan penuh canda tawa, terlebih ketika Ketua DPRD yang diusung dari Partai Golkar ini beberapa kali melontarkan sejumlah guyonan yang mencairkan suasana.
Minhar mengapresiasi inisiatif panitia dan menyatakan dukungannya terhadap pelaksanaan festival yang dinilai mampu mempererat kebersamaan serta mendorong pertumbuhan potensi pariwisata lokal. Ia juga menyarankan agar Festival To Maravola dijadikan agenda tahunan.
“Kegiatan ini, kalau bisa, tahun depan dibuat berkelanjutan. Untuk urusan penganggaran, nanti DPRD akan memasukkannya dalam pembahasan, agar kebutuhan anggaran festival tahun depan bisa tertalangi, meskipun mungkin tidak sepenuhnya,” ujarnya.
Pertemuan tersebut menjadi sinyal positif bagi keberlanjutan Festival To Maravola sebagai ajang pelestarian budaya dan promosi potensi lokal di Kecamatan Marawola.
Penulis: Azwar Anas
Posting Komentar